Book Creator

Modul Pembelajaran Teks Anekdot

by tri pramono

Cover

Loading...
MODUL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
Loading...
Loading...
FASE E
Loading...
Oleh:
Tri Pramono, S.Pd.
1.    
INFORMASI UMUM

A.       Identitas Modul

Nama Penyusun          :
Tri Pramono, S.Pd.

 Satuan Pendidikan      : SMA Negeri 1 Melaya

Tahun disusun             : 2022

Jenjang sekolah           : SMA

Kelas                             X

Alokasi waktu             :
3 x 45 menit
(1 xpertemuan)

Elemen                        : Menyimak

Materi                         : Teks Negosiasi

 

B.       
Capaian Pembelajaran

Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran,
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak
berbagai tipe teks (nonfiksi dan fiksi) dalam bentuk monolog,
dialog, dan gelar wicara.
 

C.      
Kompetensi Awal

·  
Peserta didik mampu mengevaluasi gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.

·  
Peserta didik mampu mengorelasikan gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.
D.    
Profil Pelajar Pancasila

Pelajar Pancasila
yang ingin dicapai
adalah bernalar kritis,
kreatif, gotong royong,
dan berbhineka global.
E.    
Sarana dan Prasarana

·      
Sarana : Buku siswa, buku guru Bahasa Indonesia kelas X SMA 
Kemendikbud, KBBI (cetak
atau daring), Tesaurus
(cetak atau daring),
dan alam sekitar.
·      
Prasarana : Laptop,
telepon genggam, LCD, jaringan
internet, dan Proyektor.

F.      Target Peserta Didik
·      
Peserta didik mampu memiliki
kompetensi berpikir logis dan kritis,
serta kreatif dalam pemahaman cakupan konten merupakan
hal yang diharapkan dari peserta didik.
·      
Peserta didik mampu bernegosiasi
baik lisan maupun tulisan dengan baik di tengah kehidupan bermasyarakat.

 

G.   
Model Pembelajaran

Model Pembelajaran
yang digunakan pada pembelajaran ini adalah Projek Based Learning.

 

2.    
KOMPETENSI INTI

A.     Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengevaluasi gagasan dan pesan pada teks monolog
berupa lawakan tunggal.

B.     Pemahaman Bermakna

·       
Peserta didik mampu mengidentifikasi gagasan atau pesan yang di sampaikan pada suatu
kegiatan.

·       
Peserta didik diharapkan mampu
mengaplikasikan pembelajaran dalam kehidupan
sehari – hari.
1.    
INFORMASI UMUM

A.       Identitas Modul

Nama Penyusun          :
Tri Pramono, S.Pd.

 Satuan Pendidikan      : SMA Negeri 1 Melaya

Tahun disusun             : 2022

Jenjang sekolah           : SMA

Kelas                             X

Alokasi waktu             :
3 x 45 menit
(1 xpertemuan)

Elemen                        : Menyimak

Materi                         : Teks Negosiasi

 

B.       
Capaian Pembelajaran

Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran,
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak
berbagai tipe teks (nonfiksi dan fiksi) dalam bentuk monolog,
dialog, dan gelar wicara.
 

C.      
Kompetensi Awal

·  
Peserta didik mampu mengevaluasi gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.

·  
Peserta didik mampu mengorelasikan gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.
D.    
Profil Pelajar Pancasila

Pelajar Pancasila
yang ingin dicapai
adalah bernalar kritis,
kreatif, gotong royong,
dan berbhineka global.
E.    
Sarana dan Prasarana

·      
Sarana : Buku siswa, buku guru Bahasa Indonesia kelas X SMA 
Kemendikbud, KBBI (cetak
atau daring), Tesaurus
(cetak atau daring),
dan alam sekitar.
·      
Prasarana : Laptop,
telepon genggam, LCD, jaringan
internet, dan Proyektor.

F.      Target Peserta Didik
·      
Peserta didik mampu memiliki
kompetensi berpikir logis dan kritis,
serta kreatif dalam pemahaman cakupan konten merupakan
hal yang diharapkan dari peserta didik.
·      
Peserta didik mampu bernegosiasi
baik lisan maupun tulisan dengan baik di tengah kehidupan bermasyarakat.

 

G.   
Model Pembelajaran

Model Pembelajaran
yang digunakan pada pembelajaran ini adalah Projek Based Learning.

 

2.    
KOMPETENSI INTI

A.     Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu mengevaluasi gagasan dan pesan pada teks monolog
berupa lawakan tunggal.

B.     Pemahaman Bermakna

·       
Peserta didik mampu mengidentifikasi gagasan atau pesan yang di sampaikan pada suatu
kegiatan.

·       
Peserta didik diharapkan mampu
mengaplikasikan pembelajaran dalam kehidupan
sehari – hari.
A.      
Capaian Pembelajaran

Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran,
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak
berbagai tipe teks (nonfiksi dan fiksi) dalam bentuk monolog,
dialog, dan gelar wicara.


B.       
Kompetensi Awal

·  
Peserta didik mampu mengevaluasi gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.

·  
Peserta didik mampu mengorelasikan gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.
A.      
Capaian Pembelajaran

Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran,
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak
berbagai tipe teks (nonfiksi dan fiksi) dalam bentuk monolog,
dialog, dan gelar wicara.


B.       
Kompetensi Awal

·  
Peserta didik mampu mengevaluasi gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.

·  
Peserta didik mampu mengorelasikan gagasan atau pesan yang disampaikan dalam teks monolog
lawakan tunggal secara kritis dan reflektif.
A.    
Profil Pelajar Pancasila

Pelajar Pancasila
yang ingin dicapai
adalah bernalar kritis,
kreatif, gotong royong,
dan berbhineka global.
B.    
Sarana dan Prasarana

·      
Sarana : Buku siswa, buku guru Bahasa Indonesia kelas X SMA 
Kemendikbud, KBBI (cetak
atau daring), Tesaurus
(cetak atau daring),
dan alam sekitar.
Prasarana : Laptop,
telepon genggam, LCD, jaringan
internet, dan Proyektor.

C.     Target Peserta Didik   
Peserta didik mampu memiliki
kompetensi berpikir logis dan kritis,
serta kreatif dalam pemahaman cakupan konten merupakan
hal yang diharapkan dari peserta didik.  
Peserta didik mampu bernegosiasi
baik lisan maupun tulisan dengan baik di tengah kehidupan bermasyarakat.
PrevNext