Book Creator

MODUL BIMBINGAN KARIR UNTUK SISWA KELAS XI SMA/MA

by Ajeng Pratiwi

Pages 6 and 7 of 29

Loading...
Loading...
BAB I : MENGENAL KARAKTERISTIK DIRI
Loading...
Bakat dan Minat
Loading...
Bakat merupakan kemampuan yang dimiliki oleh individu sejak lahir. Sedangkan minat adalah keinginan untuk melakukan segala sesuatu yang menjadi kesukaannya. 
Loading...
Loading...
Apabila kita melihat anak berbakat dibidang tertentu, tetapi tidak memiliki minat, alangkah baiknya kita tidak memaksa anak. Yang perlu kita lakukan adakah menumbuhkan minatnya terlebih dahulu. Sebaliknya 
Loading...
Sebaliknya meskipun minim bakat, namun anak memiliki minat yang tinggi mereka bisa mencapai prestasi, hanya saja anak harus lebih bekerja keras untuk mewujudkan keinginannya.
Loading...
Kecerdasan
Loading...
Kecerdasan didefinisikan sebagai kemampuan belajar dari pengalaman dan ilmu untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan. Teori kecerdasan majemuk pertama kali dikemukakan oleh Howard Gardner, seorang psikolog dan profesor dari Universitas Harvard. Kecerdasan Majemuk (Multiple Intellegence) dibagi kedalam beberapa jenis yaitu ;
Loading...
Loading...
Loading...
1. Kecerdasan Linguistik (Bahasa)
2. Kecerdasan Numerik (angka)
3. Kecerdasan Visual-Spasial (Gambar-ruang)
4. Kecerdasan Kinestetik (Gerak)
5. Kecerdasan Musikal (musik)
6. Kecerdasan Interpersonal (Sosial)
7. Kecerdasan Intrapersonal (Emosional)
8. Kecerdasan Naturalis (Alam)
Loading...
Kepribadian
Loading...
Kepribadian secara etimologis berasal dari bahasa latin, persona yang berarti kedok. Secara umum kepribadian dapat diartikan sebagai ciri atau karakteristik yang khas dan menonjol yang dimiliki oleh suatu individu. Lalu mengapa kita perlu mengetahui tipe kepribadian diri. Ketika seseorang mampu memahami tipe kepribadiaannya, maka ia akan mampu memilih jurusan studi lanjut dan karir yang tepat, sehingga ia dapat meraih kesuksesan dan keberhasilan dalam hidupnya. 
Loading...
Jenis-jenis Kepribadian :

1. Tipe Realistis (misalnya ahli listrik)
2. Tipe Investigasi (misalnya ilmuwan)
3. Tipe Artistik (misalnya penyanyi)
4. Tipe Sosial (misalnya guru)
5. Tipe Entreprise (misalnya sales)
6. Tipe Konvensional (misalnya akuntan)